Bulan Mei = Horor

Saat ini, IHSG memasuki bulan Mei 2014, sambil menunggu Cawapres nya pak Jokowi, yang pasti akan memberikan sentimen positif walaupun sehari..... Menurut sejarah bulan Mei merupakan bulan yang Horor, kalau meihat 3 tahun ke belakang dari tahun 2011, 2012, 2013, selalu bulan Mei menjadi bulan IHSG bearish... apakah ini akan terulang kembali??? mari kita lihat dari charts IHSG 3 tahun ke belakang. silahkan disimpulkan sendiri, yang pasti saya akan mengurangi posisi di saham, malah saya akan mempertimbangkan berlibur....

IHSG mengalami tren turun sementara

IHSG mengalami tren turun sementara, alasan utamanya sebetulnya lebih ke politik... namun disini saya tidak akan membicarakan politik. kalau dilihat dari teknikal analisis, IHSG membentuk pola double top. berbeda dengan posting saat 29 Maret lalu, yang saya prediksi membentuk head n shouldher, ternyata malah double top. target pelemahan tetap di sekitar 4500 an.. so saat ini lebih baik cash, cash is the king bro...

Sebagai catatan, kemaren investor asing buang barang sekitar 1,4T dalam satu hari. Tetapi dana asing yang masuk ke IHSG sebelumnya masih sangat besar sekitar 10T. jadi ada kemungkinan ini adalah mark down. level 4500 merupakan level support yang baik untuk IHSG turun...

Banyak saham yang bisa dicermati saat IHSG turun, diantaranya yang bertahan dana tetap naik TLKM, INCO... yang turun dan bisa disediakan ember tampungan PWON..

TLKM (sangat menarik)

TLKM sangat menarik disaat seperti ini, IHSG dah di puncak dan saham2 finance berguguran. Disampig itu TLKM akan membagikan dividen sebesar 104 (kalau ga salah hehehe). yang berarti dividen yield nya sebesar 3% an kalau dari harga sekarang...(Good).. anda bisa mulai masuk diharga 2250-2275. target harga terdekat 2450, atau sekitar 7% dari harga sekarang.. (kalau ditambah dividen kan jadi 10%)..
Hati2 juga, TLKM ada Gap di 2225, sebetulnya kalau mau ke 2225 dulu malah sangat bagus banget... cicil buy lebih baik...

Review Index IHSG kemaren ternyata membentuk pola double top, namun jika melihat dana asing masuk terus ke market  kita, kemungkinan besar indek akan ke 5000 an.. walapun disertai penurunan terlebih dahulu..